BerandaBeritaKinerja Mason Mount di Manchester United: Ancaman Nasib yang...

Kinerja Mason Mount di Manchester United: Ancaman Nasib yang Mengintai

Mason Mount dalam ancaman serius. Kinerjanya yang kurang memuaskan bisa membawanya ke nasib yang mirip dengan beberapa pemain bintang yang bergabung dengan Manchester United.

- Advertisement -

Mount dipinang dari Chelsea pada musim panas yang lalu dengan mahar sebesar 60 juta paun. Saat itu, Manchester United harus berduel sengit dengan Liverpool yang juga menunjukkan minat serius terhadapnya.

Kedatangan Mount diharapkan akan menghidupkan lini tengah Manchester United, mengingat penampilannya yang mengesankan ketika masih berseragam Chelsea. Di musim 2021/2022, Mount mampu mencetak 13 gol dan 16 assist dari total 53 pertandingan yang ia lakoni.

Peran utamanya sebagai gelandang serang membuatnya menciptakan 12 gol dan 14 assist. Bayangkan jika dia berkolaborasi dengan Bruno Fernandes.

Namun, harapan tersebut belum terwujud sepenuhnya di lapangan. Seiring dengan performa bergelombang Manchester United, Mount juga mengalami penurunan performa yang signifikan.

Adaptasinya dengan tim terasa sulit, dan belakangan ini seringkali ia ditempatkan di bangku cadangan. Dalam empat pertandingan terakhir, Mount hanya tampil sebagai starter sekali.

Cedera paha yang membuatnya absen selama sebulan semakin memperumit situasi. Hingga saat ini, Mount baru bermain dalam delapan pertandingan dengan kontribusi satu assist.

Tentu saja, catatan ini tidak memadai mengingat mahalnya harga yang dibayar untuknya. Oleh karena itu, Mount dituntut untuk memperbaiki penampilannya dengan cepat.

Apabila tidak, Mount bisa berakhir dengan nasib serupa dengan beberapa pemain seperti Paul Pogba, Jadon Sancho, dan Antony, yang sempat meraih kesuksesan di klub sebelumnya, namun mengalami kesulitan ketika bergabung dengan Setan Merah.

Chris Sutton, mantan pemain Liga Inggris, dalam sebuah podcast yang disiarkan oleh Daily Mail, mengatakan, “Mason Mount tampaknya tengah berada dalam lubang terdalam. Gary Neville dari Sky Sports juga menyampaikan pandangan serupa, bahwa Old Trafford bisa menjadi tempat yang sulit bagi pemain top. Jika tidak hati-hati, Mason Mount bisa menjadi korban berikutnya,” tambahnya, seperti yang diungkapkan rekan sejawatnya dalam podcast tersebut, Ian Ladyman, seorang jurnalis Daily Mail.

- Advertisement -
- Advertisment -

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Trending

- Advertisment -