Saat ini, para pemain Timnas U-17 tengah mengikuti Pemusatan Latihan (TC) di Jakarta sejak tanggal 27 Oktober. Jumlah pemain yang masih berpartisipasi dalam TC tersebut mencapai 26 orang.
Namun, peraturan Piala Dunia U-17 hanya memperbolehkan setiap tim untuk mendaftarkan maksimal 21 pemain dalam skuad final. Oleh karena itu, lima pemain akan mengalami pengurangan status dari skuad.
“Pada tanggal 3 November 2023, Timnas Indonesia U-17 akan berangkat ke Surabaya. Pengumuman resmi mengenai 21 pemain yang akan mewakili Timnas Indonesia U-17 dalam Piala Dunia U-17 2023 akan diumumkan oleh PSSI,” kata Pelatih Timnas U-17, Bima Sakti, dalam perbincangan dengan para wartawan.
Lebih lanjut, Bima Sakti menekankan bahwa tidak akan ada penambahan pemain lagi ke dalam skuad, karena jendela pendaftaran telah ditutup pada tanggal 1 Oktober 2023 untuk daftar sementara sebanyak 55 pemain. “Kami telah mendaftarkan 50 pemain sebagai langkah pencegahan, dan siapa tahu ada pemain diaspora yang memiliki potensi yang luar biasa,” tambahnya.
Selama berada di Surabaya, Timnas U-17 juga akan menjadwalkan pertandingan uji coba. Hanya saja, detail terkait waktu dan lawan yang akan dihadapi belum diungkapkan oleh tim pelatih maupun PSSI.
Terbaru, Timnas U-17 baru saja menjalani uji coba melawan klub Rusia, Torpedo Moscow U-17, pada hari Minggu (31/10/2023). Dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Timnas U-17 tampil impresif dengan kemenangan meyakinkan 4-0.
Timnas U-17, sebagai tuan rumah, telah ditempatkan dalam Grup A dalam Piala Dunia U-17 2023. Grup ini juga akan diisi oleh tim-tim seperti Panama, Maroko, dan Ekuador.
Pertandingan pembuka Timnas U-17 akan melibatkan Ekuador, yang akan berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo pada tanggal 10 November. Pada tanggal 13 November, Timnas U-17 akan menghadapi Panama di stadion yang sama, dan tiga hari berikutnya, mereka akan menghadapi Maroko dalam pertandingan ketiga mereka di fase grup.
